Udah janjian nonton jam 7 eh, tiba-tiba si dia batalin tanpa alasan pasti. Sudah pasti kamu yang mengalami ini jadi jengkel, bahkan mungkin kamu seperti ingin berubah menjadi kuntilanak lalu mencekiknya.
Siapa sih yang gak emosi kalau pacar sendiri, orang yang katanya cinta sama kita tapi kebiasaanya suka ingkar janji. Apalagi kalau itu terus berulang berkali-kali. Memang ini mungkin hanyalah masalah sepele, karena bisa saja pacar kamu memang sibuk. Kalau sibuk menata masa depan untuk kalian sih pasti wajar-wajar saja, bahkan mungkin kamu akan makin cinta sama dia. Tapi bagaimana kalau dia justru sibuk dengan orang lain? Atau bahkan sibuk menata masa depannya dengan orang lain?
Bagaimanapun dan secinta apapun kamu ke dia, kalau pacar suka ingkar janji pastinya kamu harus bertindak. Kesabaran itu kan ada batasnya, apalagi kalau pacar kamu sama sekali tidak berubah. Nah, sebelum terlambat dan kamu makin sakit hati karenanya, ini cara yang kamu butuhkan untuk menghadapi si dia.
Jujur dengan Apa yang Kamu Rasakan
Apa yang kamu rasakan saat pacar kamu suka ingkar dengan janji-janji manisnya. Seperti saat si dia mengatakan “manis besok kita jalan-jalan keliling Eropa ya, terus disana nanti saya beliin kamu monas”. Tapi tiba saat yang dia janjikan, dia justru tak ada kabar atau bahkan menghindari semua komunikasi dengan kamu. Pasti menyakitkan bukan?
Kalau sekali atau dua kali kamu pasti masih bisa bersabar, apalagi kalau ia mengaku kerjaannya memang sedang menumpuk. Tapi kalau sudah kebiasaan, tentu hal ini tidak boleh kamu diamkan saja. Kamu harus jujur dengan rasa kecewa dan sakit hati kamu, pastikan dia tahu akan hal itu bukannya justru silent treatment.
Stop Merengek
Jujur dan luapkan semua apa yang kamu rasakan saat dia ingkar janji. Tapi itu bukan berarti kamu justru merengek, menangis-nangis atau bahkan terus menghubunginya supaya dia menepati janjinya sama kamu. Itu bukan cara yang elegan, apalagi kalau kamu sampai harus goyang striptis sambil mengatakan “beeeebb, aku kecewa kamu kemarin ingkar janji, gantinya kamu harus beliin aku Lamborghini”.
Bersikap Tegas
Ada kalanya kamu harus bersikap tegas meski sebenarnya kamu juga takut akan kehilangan dia. Karena bagaimanapun ingkar janji apalagi kalau sudah sampai keseringan, bukanlah alasan untuk kamu bisa bertahan dengannya. Saatnya kamu bisa bertindak tegas pada pacar kamu. Misalnya dengan berhenti menghubunginya atau bertemu dengannya sementara waktu. Biarkan dia tahu kamu kecewa dan biarkan diri kamu mendapatkan waktu pribadi untuk menenangkan pikiran kamu.
Jika cara itu masih belum membuatnya sadar dan kembali mengingkari janjinya, opsi untuk berpisah mungkin merupakan jalan terbaik. Daripada kamu terus-terusan makan hati? Apalagi faktanya kalau dia sudah keseringan ingkar janji, itu tandanya kamu bukan prioritasnya. Dalam artian dia mungkin punya pacar lain selain kamu.