Bila Anda kebetulan menikah dengan seseorang yang seringkali membuat Anda kesal, Anda pasti betapa pentingnya bersikap sabar. Secara intelektual Anda tahu bahwa Anda perlu lebih sabar, tetapi secara emosional, Anda masih harus belajar mempraktekkan sikap sabar ini. Apa yang harus Anda lakukan agar bisa lebih sabar?
Memang tidak mudah untuk bersikap sabar padahal Anda sebenarnya bukanlah orang yang penyabar. Akan tetapi, jika Anda ingin memberikan yang terbaik untuk pernikahan Anda, maka Anda (dan tentu saja pasangan Anda) harus belajar untuk bersabar.
Apakah Anda menghargai ketika seseorang bersikap tidak sabar kepada Anda?

Tentu saja tidak! Ini membuat Anda merasa cemas. Rasanya Anda menjadi serba salah karena Anda tahu orang itu kesal kepada Anda dan ia tidak sabar meminta Anda untuk melakukan sesuatu, yang Anda mungkin tidak siap untuk melakukannya saat itu juga.
Untuk itu, beberapa tips di bawah ini mungkin bisa cukup membantu Anda dalam bersabar menghadapi pasangan.
- Aturan pertama dalam pernikahan adalah memperlakukan pasangan Anda seperti Anda ingin diperlakukan.
- Kedua, penting untuk diingat tidak semua orang bergerak dengan kecepatan yang sama. Mereka yang cepat kehilangan kesabaran biasanya mereka yang bergerak pada kecepatan yang lebih tinggi. Dalam hal pasangan suami-istri, Anda hanya harus membiarkan pasangan Anda melakukan hal-hal dengan kecepatannya sendiri. Bahkan jika pasangan Anda bergerak dengan sangat lambat, Anda perlu belajar menahan diri dan tidak seenaknya mengendalikan seberapa cepat pasangan menyelesaikan sesuatu.
- Ketiga, mungkin sudah saatnya bagi Anda untuk sedikit memperlambat gerakan Anda dan menikmati proses perubahan yang Anda inginkan. Mengapa Anda terburu-buru? Mengapa Anda ingin semua hal dilakukan dengan ritme Anda? Luangkan waktu untuk bersantai dan bermesraan dengan orang yang Anda cintai. Ubahlah kecepatan Anda sedikit untuk menyesuaikan dengan kecepatan pasangan Anda.
Jika ketidaksabaran Anda lebih berkaitan dengan kebiasaan buruk pasangan Anda, ingatlah bahwa Anda juga punya kebiasaan-kebiasaan buruk. Jika Anda ingin pasangan Anda mengubah kebiasaan buruknya, Anda juga harus mau berusaha mengubah kebiasaan buruk Anda.
Kalau kita mau merenungkan, sebagian besar kebiasaan buruk yang dimiliki pasangan kita hanyalah hal-hal yang sebenarnya sepele sih. Iya kan? Pasangan kita pasti punya lebih banyak kebiasaan baik atau kebaikan yang membuat kita jatuh cinta kepadanya.
Penutup
Jadi setiap kali Anda merasa kesal, ingatlah kebaikannya agar rasa kesal Anda berkurang dan Anda pun bisa lebih bersabar.
sabar buahx manis