Sebagai pria pastinya Anda punya banyak hal yang bisa Anda banggakan bukan? Tapi hal tersebut mungkin tidak berlaku dalam kehidupan romansa Anda.
Sudah jadi rahasia umum kalau banyak pria yang punya banyak hal membanggakan tapi tetap saja kesulitan saat harus berhadapan dengan makhluk yang namanya wanita. Apakah Anda juga mengalaminya? Apakah Anda kesulitan untuk tahu apa yang harus Anda lakukan saat berhadapan dengan wanita? Anda kesulitan membuatnya jadi milik Anda?
Semua jawaban itu sebenarnya ada di dalam diri Anda sendiri, Anda terlalu percaya dengan semua hal yang disebutkan wanita meski disisi lain wanita tetaplah wanita. Dalam artian Anda salah menanggapi apa yang mereka inginkan tentang sosok pria yang mereka inginkan jadi pasangannya. Karena kesalahan tersebut pada akhirnya menjebak Anda dalam penolakan. Nah, pastinya Anda tidak mau terus-terusan ditolak bukan? Apalagi kalau umur Anda sudah tergolong “matang”.
Nah, agar Anda juga bisa membanggakan kehidupan romansa Anda, kenali 7 kesalahan yang pria lakukan pada gebetannya. Untuk apa? Anda tidak mau jomblo selamanya bukan?
Membeli Perhatian Wanita
Banyak pria dan mungkin salah satunya Anda, berpikir “apa yang harus saya bawa” atau “apa yang harus saya berikan untuk dia?”. Bisa dipahami Anda ingin membuatnya terkesan apalagi di kencan pertama, tapi kalau Anda memikirkan untuk membawakannya bunga, coklat atau boneka dan berharap Anda sudah bisa mendapatkannya maka Anda salah. Kenapa? Karena semua itu menunjukkan jika Anda ingin membeli perhatiannya. Seorang wanita yang punya harga diri pasti akan menolak Anda, tapi bagi wanita “tertentu” hal ini akan membuatnya berpikir “ok, dia tambang emasku”.
Terlalu Berusaha Meyakinkan Wanita
Di depan wanita semua pria pastinya ingin menampilkan kesan terbaik, begitu pula dengan diri Anda bukan? Karena pasti Anda ingin dia memilih Anda sebagai pasangan. Tapi sikap seperti ini juga salah, jika Anda berusaha untuk membuatnya yakin kalau Anda adalah pria yang benar-benar romantis, pria yang punya perasaan sensitif, pria yang berusaha meyakinkannya kalau Anda adalah pria yang tidak akan berselingkuh maka Anda salah. Kenapa karena pada dasarnya gebetan Anda tidak peduli, karena baginya Anda sekarang ini tidak lebih dari sekedar teman. Jadi tidak perlu berusaha terlalu keras, Anda hanya cukup tampil menarik dan membuatnya merasakan hal spesial dari diri Anda lalu biarkan dia yang memutuskan.
Masih PDKT Sudah Bilang Cinta
Sikap seperti ini sudah pasti kesalahan, karena fase hubungan Anda belum terlalu jauh. Dia masih gebetan Anda yang berarti Anda kenalannya yang sedang dekat dengannya dan “mungkin” dia punya rasa yang spesial. Anda tidak perlu mengatakan kalau Anda cinta dia, biarkan dia merasakan karena itulah hal yang utama bagi para wanita.
Tidak Percaya Diri
Mungkin Anda adalah pria yang percaya kalau ketampanan dan materi itu adalah dua hal penting untuk mendapatkan wanita. Hal tersebut memang tidak bisa dibantah tapi itu terjadi hanya pada sebagian wanita. Tidak percaya? Mungkin Anda bisa memahami poin pertama di atas.
Salah Berasumsi
Kesalahan ini hampir sama dengan poin sebelumnya, karena hanya melihat banyak wanita cantik yang dipikirkan lebih tertarik dengan pria tampan atau setidaknya dia kaya maka dia akan berasumsi kalau semua wanita seperti itu. Apakah Anda percaya? Mungkin Anda bisa melihat kehidupan romansa Anda sekarang ini, dimana Anda tidak bisa mendapatkan wanita yang Anda inginkan. Hilangkan semua pikiran itu karena pemikiran seperti itu sama sekali tidak membantu Anda.
Menunggu Persetujuan Wanita
Boleh saya jemput? Boleh saya antar pulang? Boleh saya ajak makan? Pasti dari tiga pertanyaan tersebut setidaknya Anda pernah mengatakannya satu kali pada gebetan Anda. ya, itu salah satu kesahalan yang tidak boleh Anda lakukan, kenapa? Karena wanita jauh lebih suka dengan spontanitas ketimbang sikap pasif Anda. Jika Anda ingin menjemputnya, mengantarnya pulang atau mengajaknya makan lakukan secara spontan tidak perlu menunggu dia meng-iyakan.
Tidak Mengubah Diri
Nah, ini adalah kesalahan paling fatal yang banyak dilakukan pria. Karena sudah tahu semua kesalahan yang dia lakukan, mirisnya dia masih suka melakukannya. Paling mirisnya lagi kalau dia justru sibuk menyalahkan orang lain.
Karena sekarang Anda sudah tahu kalau itu salah lantas untuk apa Anda lakukan? Iya kan?