Bagi pria sejati, Ibunya adalah wanita pertama yang sangat dicintainya. Setelah menikah, mertuapun menjadi orangtua kedua bagi Anda. Namun tidak sedikit orang yang mendapatkan mertua yang galak dan cerewet serta selalu mencampuri kehidupan rumah tangga Anda. Hal itu seringkali membuat Anda merasa tidak nyaman.
Tapi ingatlah bahwa beliaulah yang melahirkan dan membesarkan suami Anda. Meskipun dia galak, tapi Anda harus tetap menyayanginya. Yang perlu Anda lakukan hanyalah meluluhkan hatinya. Berikut ini adalah beberapa tips menghadapi mertua galak dan cerewet:
-
Tetap Menghormatinya
Ingatlah bahwa mertua tetaplah orangtua suami dan Anda harus menghormatinya seperti halnya menghormati orangtua Anda. Rasa hormat yang Anda berikan kepadanya akan memberikan kesan kalau Anda adalah menantu yang baik. Bisa saja sikap Anda akan membuatnya luluh dan perlahan-lahan merubah sikapnya sehingga dia bisa menjadi lebih ramah.
-
Bermurah Hati Kepadanya
Cara lain yang bisa Anda lakukan untuk meluluhkan hatinya adalah dengan bermurah hati kepadanya. Anda bisa membawakan sesuatu yang disukai atau yang sudah lama diinginkannya. Anda juga bisa memasakkan makanan kesukaannya. Jika mertua terlihat sedang membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk menawarkan bantuan. Sikap seperti ini akan memperlihatkan kalau Anda adalah orang yang baik dan bisa diandalkan.
-
Bicara dengan Sopan dan Ramah
Ingatlah bahwa bagaimanapun Anda telah menjadi anaknya. Jadi pastikan kalau Anda bicara dengan sopan dan ramah kepadanya. Bukan tidak mungkin kalau hal tersebut akan meluluhkan hatinya dan membuatnya yakin kalau Anda memang orang yang tepat untuk mendampingi anaknya.
-
Menuruti yang Dia Inginkan
Jika memang masih masuk akal, cobalah untuk menerima dan menuruti keinginan mertua. Sifat galaknya itu bisa saja karena dia ingin agar Anda menurutinya. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengabulkan keinginannya. Karena dia pastinya anaknya hidup bahagia dengan Anda.
-
Membuat Pasangan Bahagia
Seringkali mertua menjadi galak dan cerewet karena khawatir kalau anak lelakinya tidak bahagia bersama Anda. Oleh karena itu, pastikan kalau Anda membuat pasangan bahagia dengan cara menyayangi, mencintai dan merawatnya dengan sepenuh hati. Jika dia melihat anaknya bahagia, dia pasti akan luluh dan bersikap ramah kepada Anda.
Mumpung belom nikah, ane mah jadiin pelajaran aja kalo nyari calon ntar skalian nyari mertua yg baek2 aja lah 😀 nyari aman wkwkwkwk
biar aman, biar ga pusing, cari calon bini ama emaknya yg baek2 juga 😀
Segalak dan secerewet mertua (terutama ibu mertua) beliau tetap merupakan orang tua kita. Yang perlu kita lakukan adalah meyakinkan mereka dengan tetap memperlakukan mereka serta istri/suami kita dengan sebaik-baiknya.
Nanti, mereka akan luluh dengan sendirinya. :p
*bukan pengalaman pribadi*
Nah loh…ngalamin nikah n pny mertua dlu gih sono….bru komentar hahaha
Hampir 6th saya hidup berumah tangga, selama itu pula saya tinggal di MI (mertua Indah). Semua sudah saya rasakan, Sebelum nikah ibu mertua saya baik sekali seperti malaikat. Tapi setelah nikah, disitulah semua tragedi dimulai. Ibu mertua saya galak, cerewet, egois, gak bisa menjaga keharmonisan keluarga, temperamen. 4 konsep di atas sudah saya lakukan semua nya nol. Saya ingin pindah tapi istri saya tidak mau. Saya bingung jadinya, apa harus saya tinggalkan keluarga ini.