Menjalin suatu hubungan asmara tentu akan membuat seseorang menjadi bahagia dengan keberadaan kekasih yang akan selalu membuat hari-hari mereka lebih mengasikkan. Tidak hanya itu, kebanyakan pasangan pun mengaku merasa sangat terbantu ketika mereka memiliki seorang kekasih. Sehingga dengan menjalin suatu hubungan asmara tentu dapat menjanjikan kebahagian ketika mereka dapat menjalani hubungan asmara dengan baik. Namun, apalah jadinya jika hubungan mereka harus dilalui dengan jalan sembunyi-sembunyi atay yang lebih dikenal dengan istilah back street. Back street merupakan suatu perjalanan hubungan asmara yang mengharuskan pasangan lebih mampu untuk dapat menyembunyikan hubungan asmara yang terjalin diantara mereka baik dimata orang lain, terlebih di mata orang tua masing-masing pasangan. Pada kondisi ini, tentu hubungan asmara akan menjadi terbatas. Sehingga membuat seseorang menjadi lebih tertutup pada orang terdekat mereka khususnya pada orang tua mereka sendiri. Ketika Anda berada pada kondisi ini, meskipun hubungan asmara yang terjalin bersama kekasih tidak terganggu, namun lama kelamaan Anda pun bersama kekasih akan semakin merasa terbebani dan menjadi ragu dengan hubungan yang Anda jalani tersebut.
Ketika hubungan asmara Anda pun pada akhirnya tidak mendapatkan restu dari keluarga terlebih orang tua Anda, tentu hal demikian akan membuat Anda menjadi sedih bahkan hingga frustasi dengan keputusan dari orang tua yang tidak menghendaki Anda dapat menjalin hubungan istimewa dengan kekasih Anda. Namun, kondisi demikian tentunya tidak perlu secara berlarut-karut Anda rasakan bilamana Anda mampu mencari jalan keluar sehingga nantinya hubungan asmara yang Anda jalani bersama kekasih mendapatkan restu dari orang tua Anda.
Menurut salah sorang Psikolog Forensik dan Klinis, Kasandra Ptranto membeberkan beberapa langkah yang dapat menjadi solusi ketika hubungan asmara Anda bersama kekasih tidak mendapatkan restu dari orang tua. Sehingga asmara Anda pun dapat berjalan dengan baik dan tentunya memiliki akhir cerita ‘happy ending‘ dalam kehidupan asmara Anda dengannya.
Tidak diresutinya hubungan asmara Anda bersama kekasih tentunya memiliki dasar sehingga mengapa orang tua tidak memberikan restunya. Sering kali yang menjadi alasan umum mengapa orang tua tidak memberikan restu pada anaknya terhadap jalninan asmara yang mereka jalin bersama kekasihnya dikarenakan masih minimnya waktu bagi kekasih bersama orang tua dapat mengenal lebih jauh. Sehingga hal demikian tentu akan membuat perasaan orang tua Anda menjadi tidak yakin dengan kekasih Anda tersebut.
Selain itu, alasan yang sering kali membuat orang tua tidak memberika restu [pada hubungan asmara anaknya oleh karena kepribadian sang kekasih yang menunjukkan sikap sehingga membuat orang tua Anda tidak respect padanya. Namun, hal yang paling mendominasi pada keputusan orang tua yang demikian oleh karena mereka berkeinginan agar sang buah hati bisa mendapatkan pria yang matang tidak hanya dari segi pemikiran saja, melainkan pula mereka menghendaki pria yang matang dari segi finansial. Sehingga asumsi demikian yang ditunjukkan oleh kebanyakan oleh orang tua mereka sangat menginginkan sang buah hati hidup dalam kecukupan ketika mereka sudah berkeluarga nantinya. Meskipun pemikiran demikian sudah dipandang sangat ketinggalan zaman, namun hingga saat ini masih tidak sedikit orang tua yang menanamkan standar demikian dalam pemahaman mereka terhadap pria yang dapat menjadi kekasih ataupun pasangan dari sang buah hatinya.
Ketika Anda sudah dapat mengetahui bahwa alasan orang tua tidak memberikan restunya pada Anda dikarenakan salah satu dari beberapa hal di atas, maka tentunya Anda dapat berupaya bersama kekasih untuk dapat memenuhi hal tersebut. Misalnya memiliki kepribadian yang baik, memberikan banyak waktu pada kekasih dengan orang tua agar memiliki bayak waktu untuk saling mengenal, ataupun mengupayakan sang kekasih agar dapat meraih jalan yang kelak dapat membuatnya sukses. Pememenuhan hal-hal demikian tentu dapat menjadi alasan kuat sehingga sang kekasih tidak lagi mendapatkan penolakan dari orang tua Anda. Sehingga hubungan asmara Anda pun bersama kekasih tidak harus dijalani dengan jalan back street yang tentunya hanya akan membebani Anda bersama kekasih.
Kasandra pun pada intinya menyarankan, agar pasangan dapat mencari tahu alasan yang membuat orang tua tidak memberika restu, kemudian menyelesaikan masalah tersebut satu demi satu. Tentu pada kondisi ini menunjukkan kirannya Anda bersama kekasih dapat memaksimalkan diri untuk memenuhi dan menyesuaikan segala sesuatu yang menjadi keinginan dari orang tua Anda. “Meminimalkan perbedaan, memperbaiki kualitas diri supaya menghilangkan kecemasan-kecemasan, kemudian tentu saja minta pengertian,” ujarnya.
Pada kondisi ini, tak lupa pula harus dapat Anda pahami dengan baik agar kiranya Anda dapat memberikan keyakinan pada orang tua bahwa keberadaan sang kekasih dapat membawa pengaruh yang positif dalam kehidupan Anda. Misalnya dapat menjadi contoh jika Anda berkuliah di teknik sipil sedangkan sang kekasih sudah menyelesaikan pendidikannya pada jurusan yang sama, tentu keberadaan sang kekasih dapat memberikan Anda arahan ketika Anda menemukan kesulitan dalam studi yang Anda jalani. Merasionalisasikan kepada orang tua dengan segala hal positif yang Anda rasa dengan keberadaan kekasih, tentu dapat membuat orang tua Anda menjadi paham dan mengerti. Sehingga mereka pun akan tidak sungkan untuk memberikan restunya.
Selain itu, Anda pun tentunya dapat mengingatkan pada sang kekasih agar tidak menjadi orang lain sehingga membuatnya tidak menunjukkan jati dirinya ketika berhubungan ataupun berkomunikasi dengan orang tua Anda nanti. Hal demikian tentu dapat membuat orang tua dapat mendalami dengan baik karakter yang dimiliki oleh kekasih Anda tersebut. Kasandra pun menyarankan agar kiranya pasangan Anda dapat meunjukkan sikap yang sopan dan santun, oleh karena dengan meunjukkan sikap yang demikian sudah dapat menjadi modal dasar bagi sang kekasih agar mampu mendapatkan hati orang tua Anda.
