Ketika Anda telah memiliki suami, tentu Anda tidak berkeinginan agar hubungan kehidupan asmara Anda bersama sang suami mendapatkan gangguan dari orang lain, terlebih dia adalah wanita. Sehingga ketika pada kondisi tersebut, Anda tentunya akan berusaha sekeras mungkin untuk tidak memberikan ruang bagi wanita tersebut untuk merusak rumah tangga Anda. Anda tentunya harus memahami dengan baik ketika Anda berkeinginan untuk menjalin suatu hubungan asmara bersama seorang pria yang telah menikah dan berkeluarga. Memasuki kehidupan pasangan yang telah berkeluarga tentu akan membuat Anda dicap sebagai wanita pengganggu. Tentu Anda sama sekali tidak memiliki keinginan untuk menyandang label tersebut, yang hanya akan membuat Anda dipandang negatif oleh lingkungan Anda.
Parahnya adalah, meskipun sebagian kecil kaum wanita telah mengetahui konsekuensi tersebut, mereka masih saja tetap berani untuk menjalin hubungan istimewa bersama seorang pria yang telah memiliki keluarga yang tentunya telah diisi dengan istri dan anak. Sehingga ia pun akan membuat dirinya terjebak dalam suatu hubungan percintaa yang terlarang. Ketika Anda berada dalam kondisi tersebut, dimana Anda adalah orang ketiga dalam kehidupan asmara mereka, maka Anda pun sebaiknya dapat mengetahui dengan lebih baik akan kerugian yang pasti akan timbul dalam hubungan asmara Anda bersama pria tersebut dan demikian pula dalam kehidupan sosial Anda. Oleh karena itu, berikut terdapat 6 kerugian yang dapat Anda alami ketika Anda naksir dan menjalin suatu hubungana asmara dengan pria yang telah memiliki keluarga, sebagaimana yang dikutip dari All Woman Stalk, antara lain :
1. Menciptakan Hubungan yang Terlarang
Ketika Anda naksir dan kemudian menjalin hubungan asmara dengan pria yang telah berkeluarga, tentunya Anda sudah harus mengetahui dengan baik bahwa hubungan tersebut adalah hubungan yang salah dan terlarang. Sehingga membuat Anda berada pada kondisi tersebut yang tentunya akan diikuti dengan konsekuensi yang kemungkinan besar harus Anda terima. Meskipun pria tersebut telah mengutarakan alasan mengapa ia berani untuk menjalani hubungan asmara bersama Anda. Misalnya dengan menyampaikan kondisi hubungan asmaranya bersama sang istri yang telah dalam konflik, menerima si dia sebagai pasangan tentu sudah didasari atas suatu hal dan kondisi yang salah dan terlarang. Andapun secara otomatis akan menyandang status pihak ketiga dalam hubungan mereka. Anda tentunya harus menyadari pula, bahwa Anda hanyalah pelarian dari si dia, sehingga pria tersebut hanya akan mempermainkan Anda.
2. Tidak Menjadi Prioritasnya
Pada kondisi ini, tentunya Anda harus mengetahui bahwa Anda hanyalah sebagai pilihan dari keinginan sang pria. Sehingga hal tersebut, tentu membuat Anda tidak menjadi prirotas utama olehnya. Anda tentunya harus memahami, bahwa yang menjadi prioritas pria tersebut adalah istri dan anaknya, sehingga Anda pun hanya akan dipandang sebagai pilihan terakhir olehnya. Ia pun tentu akan cenderung bersikap sembunyi-sembunyi atas hubungan asmara Anda bersamanya. Sedangkan Anda tidak berkeinginan demikian, sehingga akan membuat Anda semakin terjebak dengan perasaan Anda terhadapnya. Tentu hal demikian menjadi suatu kondisi yang tidak Anda inginkan bukan!
3. Syarat Dengan Sikap Pembohong
Hubungan yang Anda jalani dengan pria yang sudah berkeluarga tentunya akan cenderung memiliki karakter yang tidak jujur sehingga membuatnya menjadi pembohong besar. Coba Anda pahami dengan baik, si dia tidak hanya membohongi pasangan istrinya, terlebih Anda bukanlah prioritasnya, sehingga membuatnya menjadi tidak ragu untuk memohongi Anda. Anda tentunya hanya akan menjadi objek dari kebohongan besarnya. Berkata bahwa ia akan menceraikan istrinya merupakan salah satu kebohongan besar olehnya, ketika hal tersebut tak kunjung terjadi dan ia hanya akan datang untuk melampiaskan nafsu bejatnya pada Anda.
4. SulitUntuk Dapat Dipercaya
Anda tentunya harus mengetahui, bahwa pria yang penyelingkuh terlebih ketika mereka sudah berkeluarga adalah tipe pria yang tidak dapat dipegang kata-katanya, sehingga membuat mereka sulit untuk dipercaya. Mungkin ketika ternyata pria tersebut berpisah dengan istrinya dengan alasan dengan lebih memilih Anda, yakinlah si dia pun akan memperlakukan Anda untuk kedua kalinya.
5. Anak
Keberadaan Anda sebagai pihak ketika dalam hubungan asmara terlarang yang Anda jalin dengannya, tentu pula akan menghancurkan kehidupan buah hati dari keluarganya. Menjadi pelaku pihak ketiga tentu hanya akan memberikan dampak negatif bagi perkembangan buah hati yang telah ia miliki. Tentu Anda masih mempunya hati nurani terhadap anak yang sama sekali belum dapat berfikir terlalu jauh dalam hal ini. Keberadaan Anda tentu hanya akan merusak perkembangan buah hati jika mereka telah mengetahui keberadaan Anda sebagai pihak ketiga dalam kehidupan asmara orang tuanya.
6. Tidak Akan Berakhir Seperti yang Anda Inginkan
Anda tentunya harus dapat membuka mata dan melihat bahwa hubungan asmara terlarang pasti akan berakhir tidak membahagiakan. Tentu hal tersebut akan menjadi ancaman dalam benak Anda dan akan merusak kehidupan Anda kedepannya. Oleh karena itu, Anda tidak berkeinginan demikian bukan! Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak menjalin hubungan asmara dengan pria yang telah berkeluarga yang tentunya tidak hanya merusak kehidupan berkeluarga yang telah mereka miliki, melainkan pula akan menghancurkan kedhiupan yang Anda jalani.
