Disaat kita memilih untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius itu bukanlah sebuah keputusan yang mudah. Ya tentu saja karena menikah itu bukanlah sebuah fase hidup yang hanya perlu dijalani saja, tapi mesti ada perenacanaan yang matang dan kesediaan untuk berkorban demi pasangan yang kita cintai. Karena nyatanya setelah menikah ada satu problem yang kadang menggelitik, misalnya:
Suami suka sepak bola tapi Istri tidak tahan nonton bola.
Suami suka balap motorcross tapi Istri sakit kepala karena kebisingan.
Istri suka nonton film romantis tapi Suami lebih pilih mati daripada nonton film romantis.
Istri suka hiking (mendaki gunung) tapi Suami pura-pura sakit punggung setiap kali diajak hiking.
Dalam setiap pernikahan, Anda akan menemukan bahwa setiap pasangan suami-istri memiliki perbedaan. Perbedaan antara suami dan istri adalah “bumbu” yang membuat suatu pernikahan terasa menarik. Bayangkan jika Anda menikah dengan seseorang yang sama persis seperti Anda… Anda pasti akan cepat sekali merasa bosan. Lagipula, jika Anda adalah satu-satunya orang yang Anda butuhkan, lalu untuk apa menikah? Salah satu alasan manusia menikah adalah untuk membawa pikiran dan ide-ide lain ke dalam hidup kita. Ini berarti bahwa dalam beberapa kasus, Anda akan saling berkompromi, dan dalam beberapa kasus, Anda akan sepakat untuk saling tidak setuju satu sama lain tentang suatu hal.
Adalah sangat normal untuk menemukan hal-hal yang Anda tidak sepakati bersama. Tapi yang harus diingat adalah penting bahwa Anda berdua setuju dan sependapat pada hal-hal yang paling berarti dalam hidup Anda. Jika agama adalah hal yang penting bagi Anda, Anda harus saling mendukung dalam menjalankan perintah agama Anda. Ini bukan berarti bahwa Anda berdua harus berasal dari agama yang sama (meskipun memang sebaiknya begitu), melainkan bahwa Anda harus memungkinkan pasangan Anda untuk beribadah sesuai keyakinannya dan mendorong ia melakukan perintah agamanya. Dalam hal membesarkan anak-anak, cita-cita Anda berdua harus selaras. Anda harus berbicara bersama tentang bagaimana menghabiskan uang Anda. Anda harus mencapai kesepakatan tentang tujuan masa depan Anda dan apa yang Anda inginkan dari kehidupan.
Pernikahan memang tidak mudah. Pernikahan, meskipun indah, tapi sulit untuk dijalani. Jika Anda berdua bisa berbicara satu sama lain dengan terbuka, jujur​ dan berbagi perasaan Anda tentang masalah-masalah penting dalam hidup Anda, dan benar-benar mendengar apa yang pasangan Anda katakan kepada Anda, maka pernikahan akan menjadi berkah dalam hidup Anda. Kemudian, jika Anda dapat mencapai kesepakatan pada hal-hal yang paling penting bagi Anda, Anda akan memiliki lebih banyak kedamaian dan harmoni di rumah Anda.