Dalam menjalin hubungan asmara, pasti Anda berpikir untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Tapi Anda harus tahu bahwa menjalankan sebuah pernikahan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Di dalam pernikahan, Anda tidak hanya membutuhkan rasa cinta yang besar dan juga keuangan yang mapan, tapi ada beberapa hal lain yang harus Anda jaga agar pernikahan Anda bisa langgeng.
Berikut ini adalah beberapa sikap yang menandakan bahwa Anda sudah siap untuk menikah:
-
Keyakinan pada Pasangan
Mungkin saja Anda sudah memiliki umur yang matang dan keuangan yang mapan untuk menjalani pernikahan. Tapi sebelum itu, pastikan bahwa sudah yakin bahwa orang yang sekarang ini menjadi kekasih Anda sudah bisa menjadi suami Anda. Yang artinya dia akan menjaga dan melindungi Anda setelah menikah nantinya. Banyak pasangan yang lama pacaran tapi pernikahannya harus berakhir di tengah jalan. Hal ini karena banyak orang yang menyembunyikan “identitasnya” saat masih pacaran. Setelah menikah, “belangnya” akhirnya ketahuan sehingga menyebabkan salah satu pihak merasa dibohongi. Hal ini akhirnya akan menimbulkan pertengkaran hingga perceraian.
-
Bisa Menjaga Komitmen
Seperti halnya pacaran yang membutuhkan komitmen, pernikahanpun seperti itu. Namun menjaga komitmen pernikahan biasanya akan lebih sulit. Oleh karena itu, Anda harus meyakinkan diri untuk bisa menjaga hal tersebut sebelum akhirnya menikah.
-
Bisa Menjadi Wanita yang bisa Melakukan Segalanya
Jika dulunya seorang pria hanya membutuhkan istrinya untuk bisa mengurus rumah tangga, sekarang tidak lagi. Pria sekarang mencari seorang istri yang bisa sekaligus menjadi sahabat, saudara atau bahkan ibu untuknya. Dalam artian, istrinya akan membantunya untuk mendengarkan masalahnya, membantunya untuk memecahkannya dan bahkan memberinya nasehat. Oleh karena itu, jadilah wanita yang cerdas dan mandiri.
-
Memiliki Emosi yang Stabil
Ingatlah bahwa dalam menjalani pernikahan, akan ada banyak masalah yang terjadi diantara Anda berdua. Masalah tersebut bisa saja lebih besar daripada masalah terjadi saat Anda berdua masih pacaran. Oleh karena itu, pastikan bahwa Anda lebih bijak dan bisa mengontrol emosi Anda saat menyelesaikan sebuah masalah. Karena hal tersebut pasti akan Anda butuhkan saat menikah nanti.