" Terbang menuju dekade pertama,
tetap kuat tetap menjulang"

" Terbang menuju dekade pertama, tetap kuat tetap menjulang"

Dapatkah Berpacaran Dengan Mantan Kekasih Sahabat?

Ketika seseorang yang melakukan pendekatan dengan Anda adalah ternyata sang mantan dari sahabat Anda, tentu akan menjadi suatu hal yang canggung dalam menghadapinya. Terlebih jika Anda juga memiliki respon yang serupa terhadap si dia. Selain nantinya dapat menjadi suatu hal rumit, menjalin hubungana asmara dengan mantan kekasih sahabat tentu dapat membuat Anda dalam masalah. Kemungkinan besar, Anda harus bisa melepaskan salah satunyanya yaitu antara sahabat Anda ataupun kekasih Anda yang juga tidak lain adalan mantan dari sahabat Anda sendiri. Hal tersebut dikarenakan rasa cinta sahabat Anda terhadap kekasihnya yang masih ada tentu akan menjadi kondisi rumit yang harus Anda selesaikan dengan baik. Tentunya disatu sisi Anda menghargai sahabat Anda dan di sisi lainnya Anda juga memiliki perasaan terhadap si dia.

Mungkin sahabat Anda adalah orang yang pengertian sehingga ia tidak akan mempermasalahkan kondisi tersebut. Namun, apa jadinya jika sahabat Anda adalah orang yang tidak dapat mengerti kondisi tersebut, tentu bisa saja sahabat Anda akan menganggap Anda sebagai seseorang yang ‘menusuknya dari belakang’. Sama seperti sikap Anda saat mengetahui mantan pacaran dengan sahabat Anda sendiri, menyakitkan bukan?

Hal tersebut tentu akan membuat Anda menjadi semakin dilema, bertanya pada diri sendiri dapatkah Anda menjalin suatu hubungan asmara dengan mantan kekasih sahabat. Salah seorang ahli percintaan Natasha Burton pun menyampaikan bahwa, ” Berkencan dengan mantan kekasih sahabat mungkin kedengarannya menyenangkan, namun tidak sebahagia apa yang dipikirkan, ” ujarnya.
Pendapat lain pun disamapaikan oleh salah seorang terapi percintaan dan pernikahan, Lisa Paz, Ph.D menngemukakan pendapatnya terhadap hal tersebut dengan menyampaikan, “Aku memberi peringatan kepada wanita untuk menjaga hubungan pertemanan mereka dan mereka harus bertanya pada diri sendiri, apakah pria tersebut pantas diperjuangkan?” ujar Lisa.

Tentunya Anda harus pandai untuk melihat karakter dari sahabat Anda sendiri. Mungkin dia sudah bersama orang lain ataupun sudah tidak memiliki rasa cinta terhadap mantannya tersebut, maka hal tersebut tentulah dapat menjadi kabar baik dari Anda untuk dapat menjalin hubungan asmara dengannya. Hal demikian menunjukka bahwa Anda bisa saja menjalin suatu hubungan asmara dengan mantan kekasih sahabat namun dengan memiliki beberapa pengecualian. Saling bersikap terbuka terhadap keduanya tentu menjadi suatu hal yang Anda lakukan baik terhadap si dia dan juga terhadap sahabat Anda tersebut.

Oleh karena itu, Anda tentunya harus dapat menimbang segala hal sebelum Anda mengambil keputusan nantinya. Berikut beberapa pengecualikan terhadap hal-hal yang sebaiknya menjadi pertimbangan Anda sebelum mengambil keputusan untuk menjalin suatu hubungan asmara dengan mantan kekasih sahabat nantinya, sebagaimana yang dirangkum dari iVillage, antara lain :

Mencari Tahu Alasan Si Dia Mendekati Anda

Ketika seseorang yang mendekati Anda adalah seseorang yang menjadi kekasih dari sahabat Anda, tentu Anda pertama-tama harus menyampaikan hal tersebut dan kemudian mencari tahu alasan kenapa ia mendekati Anda. Hal tersebut Anda harus lakukan, oleh karena terdapat tiga  kemungkinan. Kemungkinan pertama adalah ia benar-benar mencintai Anda, dan kemungkinan keduanyanya adalah, ia hanya berkeinginan untuk membuat mantannya yang tidak lain adalah sahabat Anda sendiri agara merasa lebih sakit hati. Sehingga ia tentunay hanya memiliki motif untuk balas dendam melalui Anda. Terdapat pula kemungkinan ketiga yaitu, si dia hanya akan menjadikan Anda sebagai pelarian untuk mengusir kesendiriannya.

Jangan Terburu-buru Mengambil Keputusan

Pendekatan yang berjalan mulus dengan si dia yang adalah mantan dari kekasih Anda, tidak harus membuat Anda terubu-buru dalam mengambil keputusan. Mengenal lebih jauh si dia sebaiknya pemikiran bijak yang sebaiknya Anda lakukan. Fase pendekatan tentu Anda hanya akan menemukan kebaikan darinya, oleh karena itu Anda tentu juga harus dapat melihat kejelekannya. Cobalah melihat lebih jelas dan berkaca dari berakhirnya hubungan asmara sahabat Anda bersama dia dulunya. Jangan sampai dia mengakhiri hubungan asmara dengan sahabat Anda dikarenakan kesalahan yang dibuat olehnya ternyata suatu hal yang tidak bisa ditolerir oleh wanita manapun.

Memberitahu Pada Teman

Jika hubungan semakin serius dengan si dia, Anda harus memberitahu teman Anda. Bagian ini memang sedikit sulit. Perasaan dilema pasti Anda rasakan. Namun Anda tetap harus jujur, jangan sampai sahabat tahu dari orang lain, yang malah membuat situasi semakin kacau. Beritahu sejujur dan sesederhana mungkin. Katakan, Anda tidak ingin menyakiti perasaannya tapi Anda juga tidak bisa menyembunyikan kedekatan dengan mantannya tersebut.

Siap Menerima Kemungkinan Terburuk

Ketika Anda menyampaikan kedekatan Anda tersebut pada sahabat Anda, tentunya Anda harus siap untuk menerima segala konsekuensi terburuk dari kedekatan Anda tersebut. Bisa saja sahabat Anda akan mengekpresikan kekesalannya dalam bentuk yang emosional. Anda tentunya tidak perlu menunjukkan sikap yang sama jika hal tersebut benar-benar terjadi. Hal demikian merupakan ekspresi yang wang wajar yang ditunjukkan oleh sahabat Anda. Rasa cemburu dan merasa terkhianati tentu menjadi suatu perasaan pasti oleh sahabat Anda. Anda tentunya harus memahami dengan baik, bagaimanapun kondisinya, sahabat Anda pernah memiliki hubungan yang istimewa dengan orang yang sama.

Tidak Perlu Menyampaikan Bagaimana Kedekatan Anda

Mungkin sahabat bisa menerima kedekatan Anda dengan si dia yang tidak lain adalah mantan kekasihnya terdahulu. Meskipun demikian, kondisi tersebut tidak lantas membuat Anda menceritakan kisah romantis Anda bersamanya. Hal tersebut tentu bertujua, selain menghargai sahabat Anda sendiri, hal tersebut dapat menyakiti hatinya secara tidak langsung, meskipun ia tidak menunjukkan ekspresi kecewanya terhadap Anda.

Menerima Segala Bentuk Masa Lalunya 

Perasaan cemburu dengan mantan kekasih tentu menjadi suatu perasaan umum yang dirasakan oleh sebagian besar wanita, ketika mereka mengetahui kisah asmara dengan sang mantan terdahulu. Mungkin pada kondisi ini, Anda dalam posisi yang terbali, namun perasaan demikian masih dimungkinkan Anda rasakan. Oleh karena itu, Anda harus lebih bisa menerima dan memahami hubungan asmara si dia dengan sahabat Anda terdahulu. Sehingga dengan demikian, tidak membuat Anda terjebak dalam cinta buta yang hanya akan membuat Anda selalu bertengkar dengan si dia.

@RitaManggulu
@RitaManggulu
Cewek sederhana dengan 3 hobi: menulis, masak dan main bareng Lil' Tomi. Semua tulisan ini adalah bukti bahwa keinginan tulus berbagi tidak dapat dipatahkan oleh keterbatasan jarak maupun waktu. XoXo

More from author

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel terkait

Advertismentspot_img

Featured

10 Sifat Cowok yang Paling Disukai Cewek

Dalam proses berburu seorang pejantan, mengetahui sifat cowok yang paling disukai cewek adalah perkara wajib. Kalau kamu sudah biasa membaca artikel-artikel asmara SegiEmpat, saya...

Artikel terbaru

4 Hal yang Sebaiknya Tidak Kamu Lakukan Saat Putus Cinta

Berakhirnya hubungan asmara seseorang bersama mantan kekasihnya jelas akan menjadi masa-masa terseluit yang harus ia hadapi. Sebagian besar wanita mencoba move on, dan tidak...

Menjalani Hubungan Dengan Lebih Baik Dengan Kesetiaan dan Persuasi

Hubungan cinta antara dua lawan jenis adalah sebuah hal yang rumit untuk dimulai apalagi dipertahankan. Dua pribadi, mindset dan kecenderungan yang berbeda sering kali...

6 Tips Agar Maaf Kamu Diterima Oleh Sang Kekasih

Terjadinya pertengkaran ataupun perselisihan dalam suatu hubungan asmara merupakan suatu hal yang wajar. Semua pasangan tentu pernah mengalami hal demikian, termasuk dalam hubungan asmara...