Terjalinnya suatu hubungan spesial oleh seseorang bersama pasangannya, tentu menandakan bahwa kedekatan mereka menggambarkan bahwa pasangan sudah menjalin suatu hubungan asmara. Hubungan asmara yang terjalin oleh sepasang kekasih tentupun padaakhirinya memiliki tujuan agar kelak sang kekasih dapat menjadi pasangan hidupnya nanti. Anda pun tentu berkeinginan agar kekasih Anda saat ini dapat menjadi pasangan hidup Anda kelas. Terlebih Anda pun akan semakin menghendaki hal demikian jikalau Anda sudah benar-benar merasa yakin akan pilihan hidupnya yang nantinya Anda putuskan.
Ketika seorang pasangan sudah merasa yakin pada hubungan asmara yang dijalinnya bersama sang kekasih, maka hal demikian menunjukkan bahwa sang kekasih sudah siap mengakhiri masa lajangnnya bersama pasangannya dan telah memiliki keinginan untuk menjadikan kekasihnya tersebut sebagai pasangan hidupnya. Menikah tentu menjadi tujuan akhir Anda dan kekasih Anda bukan! Namun, sebagian besar wanita masih belum mampu membaca sikap dari kekasihnya sendiri meskipun telah mejalin suatu hubungan asmara cukup lama saat sang kekasih sudah merasa siap untuk menikah bersama pasangannya tersebut. Oleh karena itu, terdapat empat tanda yang dapat Anda ketahui, dimana tanda tersebut menjadi suatu sikap bahwa kekasih Anda sudah siap untuk menikah bersama Anda dan membina sebuah keluarga kecil bersama. Berikut empat tanda yang dimaksud sebagaimana yang dirangkum dari All Woman Stalk antara lain :
1. Menunjukkan Sikap yang Serius
Perkataan kekasih Anda untuk serius menjalin hubungan asmaranya bersama saat ini tentu belum menjadi hal yang berarti apa-apa dan belum menjamin apakah suatu saat nanti ia pun akan menjadikan Anda sebagai pasangannya hidupnya. Oleh karena itu, saat sang kekasih secara konsisten dengan ucapannya tersebut yang tentu saja dikuti dengan sikap seriusnya menyayangi Anda. Maka hal demikian sudah cukup menjadi tanda bahwa kekasih Anda telah yakin dalam jalinan asmara yang ia jalani bersama Anda dan ia pun sudah siap untuk menjadikan pasangan hidupnya. Menurut pakar percintaan pun mengemukakan bahwa, “Ketika seorang pria ingin menjadi suami Anda, dia akan memperlakukan Anda seperti istrinya karena dia tahu kalau dirinya akan berperan menjadi pemimpin serta pelindung keluarga.”
2. Anda Sudah Mengenal dan Dekat Keluarga dan Orang-orang Terdekat Kekasih
Menjalin suatu hubungan asmara tentu saja tidak hanya membuat Anda mengenal dengan baik dan semakin dekat dengan kekasih Anda, melainkan Anda pun tentunya terlebih dahulu harus pula mengenal keluarga dan orang-orang terdekat dari kekasih Anda sendiri. Ketika sang kekasih sudah mengenalkan Anda dengan keluarganya, dan seiring perjalan hubungan asmara Anda bersamanya Anda pun sudah sangat mengenal dan semakin dekat dengan mereka. Maka hal demikian, sudah dapat Anda jadikan sebagai tanda bahwa sang kekasih sudah merasa yakin untuk menikah dengan Anda. Keseriusannya membuat si dia tidak menutupi hubungan asmara yang Anda jalin bersamanya dari keluarga dan orang-orang terdekatnya. Sehingga ia pun sudah memberikan keyakinan tidak pada Anda saja, melainkan orang tua, keluarga, ataupun sahabat, bahwa Anda lah yang kelak menjadi sosok yang akan membina keluarga kecil bersamanya.
3. Berusaha Selalu Ada Untuk Anda
Saat intensitas Anda bersama sang kekasih semakin intens, hal demikian menunjukkan bahwa ia pun tidak lagi merasa canggung untuk menghabiskan sebagian besar waktunya untuk selalu mendampingi Anda. Mendampingi Anda disetiap kesempatan ataupun bahkan menyelipkan waktu bersama Anda meskipun ia sedang sibuk dengan pekerjaannya. Maka sikap yang ia tunjukkan tersebut, sudah dapat Anda jadikan sebagai tanda bahwa kekasih Anda sangat peduli dan selalu berusaha menjadi sosok yang dapat bertanggungjawab pada diri Anda. Sehingga ia pun tidak lagi memiliki keraguan untuk menjadikan Anda sebagai pasangan hidupnya.
4. Menjadikan Anda Sebagai Bagian Hidupnya
Sang kekasih Anda berkumpul dan berbincang bersama orang tua dan keluarga besarnya dan memasukkan Anda dalam pembicaraan masa depan kehidupannya nanti. Sang kekasih tidak lagi memiliki keraguan untuk menjadikan Anda kelak sebagai pasangan hidupnya, yang kemudian nantinya membina rumah tangga bersamanya. Hal demikian menunjukkan bahwa keinginan kekasih Anda tidak anya berkeinginan untuk mengetahui hal tersebut hanya untuk dirinya, melainkan ia berkeinginan agar orang tuanya mengetahui rencana hidupnya bersama Anda kelak.