10. Orang yang Takut Berkomitmen
Poin ini saya taruh di tempat terakhir karena sebenarnya poin ini justru adalah poin yang paling sering jadi penyebab berantakannya hubungan pernikahan. Tentu saja, pernikahan itu adalah komitmen yang super berat. Kontrak seumur hidup yang disaksikan oleh dua keluarga dan nantinya akan diikat dengan kehadiran manusia-manusia baru. Pernikahan adalah komitmen yang sangat berat!
Seringkali, cowok yang sebenarnya masih takut pada komitmen terpaksa setuju untuk menikah karena desakan dari pacar dan orangtua. Terjebaklah dia dalam kehidupan penuh tanggungjawab dan ikatan yang jadinya cuma bikin dia mau bunuh diri setiap hari! Dan semua ini terjadi cuma karena pacar psycho yang tidak pengertian dan sepasang orangtua yang terlalu naif.
Ingat, kalau pacar kamu belum siap untuk menjalani komitmen pernikahan, sebagai pacar yang baik kamulah yang seharusnya menjadi orang terdepan yang menghalau hasutan kedua orangtuanya. Bukan malah ikut menjadi faktor pemaksa biar si doi setuju menikah. Tapi kalau kamu terlalu egois untuk menganggap kebahagiaan pacar kamu itu penting, ingat bahwa kamu hanya akan menikahi seorang yang merasa hidup sebagai tahanan nantinya.
Orang yang tidak siap berkomitmen bukanlah jodoh yang bisa kamu andalkan dalam kehidupan rumah tangga kamu. Mereka tidak akan menjadi orang yang bisa dengan segenap hati menjalani tanggungjawabnya sebagai pasangan dan partner dalam rumahtangga. Mereka akan menjalani kehidupan rumahtangga itu dengan depresi dan tidak ada orang lain yang akan terus mereka salahkan kecuali pasangan hidupnya sendiri. Dan ini bukan asumsi loh. Ini adalah fakta dari pengalaman yang saya rasakan sendiri. Detailnya gak usah saya ceritakan ya? (kepo amat sih ente)
