Cuma karena sudah jatuh cinta aja belum berarti pacar kamu itu pantas jadi jodoh kamu loh. Semua orang sebenarnya layak-layak aja dijadikan pacar, tapi tidak semua orang layak dijadikan pendamping hidup. Karena bicara soal pernikahan, ini adalah komitmen berat yang akan dijalani bukan cuma sampai tua, tapi sampai mati. Hari demi hari yang akan kalian jalani bersama nantinya adalah hari yang penuh dengan usaha dan tanggungjawab. Jauh beda dengan pernikahan ala drama Korea atau pernikahan ala kerajaan Walt Disney.
Tidak gampang mencari sosok pendamping hidup yang akan rela melihat muka kamu setiap hari tanpa merasa eneg. Apalagi semua keburukan yang dulu tidak nampak saat pacaran jadinya terbongkar setelah menikah. Seperti kebiasaan marah-marah saat lapar, kebiasaan ileran di bantal, kebiasaan nempel upil di bawah meja, kebiasaan pidato saat tidur, pokoknya macam-macam lah.
Nah, bayangkan keadaan dimana kalian sudah dirundung rasa bosan karena keseringan lihat muka masing-masing. Lalu ditambah lagi dengan rutinitas sehari-hari yang menjemukan di tempat kerja. Lalu ditambah lagi ilfil yang rasanya ingin meledak setiap kali lihat pasangan melakukan kebiasaan buruknya. Dan keadaan itu terjadi setiap hari man!
Tidak banyak yang bisa bertahan dengan kondisi seperti itu dan faktanya bisa kamu lihat dari statistik angka perceraian di KUA. Jadi, jodoh yang kamu pilih adalah kunci kesuksesan pernikahan kamu nantinya. Salah pilih jodoh itu sama halnya dengan kawin kontrak yang durasinya cuma bulanan.
Karena ini perkara krusial yang menentukan hidup dan matinya para penjuang cinta (wuih lebay), maka postingan ini khusus saya beri tajuk 10 orang yang tidak pantas jadi jodoh kamu. Ingat dengan baik-baik masing-masing poin dan jadikan filter untuk menyaring calon-calon pendamping hidup kamu.
Tanpa basa dan basi lagi, kita langsung lompat ke poin pertama.