Pesta sepakbola empat tahunan dunia memang akan segera berakhir. Namun, piala dunia yang dilaksanakan di Negeri Samba, Brazil, tersebut tak pelak telah meninggalkan sebuah cerita yang mengesankan. Ya, tanpa adanya enjaga gawang dari setiap tim yang bermain, maka tim tersebut bak tubuh bertangan namun tak memiliki kaki atau dapat dikatakan kurang sempurna. Sebab, peran seorang penjaga gawang dalam sebuah tim sepakbola tak dapat dipandang sebelah mata. Dari sekian banyak penjaga gawang yang ikut andil dalam perhelatan piala dunia, ternyata ada beberapa penjaga gawang yang dianggap memiliki kekuatan paling tangguh dan kuat. Lantas kira-kira siapa saja penjaga-penjaga gawah paling tangguh tersebut? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.
1. Guilermo Ochoa (Meksiko)
Salah satu penjaga gawang atau kiper yang dikenal begitu tangguh dan kuat adalah Guilermo Ochoa. Aksinya yang begitu luar biasa bahkan mampu “menyihir” banyak pecinta sepakbola saat timnasnya tampil melawan tim dari tuan rumah, Brazil. Walaupun pada musim depan ini Guilermo telah berstatus sebagai “free agent” namun aksinya yang mampu mematahkan peluang emas kesebelasan Brazil memang tak dapat dilupakan begitu saja. Aksi Guilermo yang menakjubkan tersebut tak hanya berhenti sampai begitu saja. Sebab, saat timnas Meksiko berkesempatan untuk melawan timnas Kroasia dan Belanda, ternyata Guilermo kembali menunjukkan taringnya. Walaupun timnya harus rela menyerah di babak 16 besar, namun nama Guilermo berhasil membuatnya mendapatkan gelar “Man of The Match” setelah kalah dengan bergitu dramatis lewat tendangan pinalti yang diciptakan oleh Klass Jan Huntelaar.
2. Rais M’Bolhi (Aljazair)
Tahu kah Anda? Penjaga gawang asal Aljazair ini sempat membuat Thomas Muller dan kawan-kawannya kalang kabut dan hampir putus aja. Sebab, ia kerap mematahkan peluang timnas Jerman yang akan mencetak gol ke gawangnya saat bertanding di babak 16 besar beberapa minggu silam. Tak tanggung-tanggung, ia berhasil menyelamatkan bola dari timnas Jerman sebanyak tujuh kali selama pertandingan berlangsung. Aksinya yang menakjubkan tersebut berhasil membawanya menjadi salah satu penjaga gawang paling popular dalam Piala Dunia 2014 ini. Lantaran aksi luar biasanya itu pula lah, maka pria yang pernah diujicobakan di klub sepakbola Inggris, Manchester United, ini akhirnya didaulat sebagai penerima penghargaan “Man of The Match” dalam pertandingan yang berdurasi 120 menit tersebut. Penambahannya namanya sebagai peraih “Man of The Match” membuat dirinya tercatat sebagai penjaga gawang ketiga yang berhasil meraih penghargaan tersebut setelah Ochoa dan Buffon walaupun timnya mengalami kekalahan.
3. Keylor Navas (Kosta Rika)
Navas mengetahui betul jika timnya tengah berada dalam zona yang taka man bersama beberapa tim unggulan seperti Uruguay, Italia, hingga Inggris. Oleh sebab itu, ia pun berusaha dengan keras untuk menjaga gawangnya dari gempuran lawan-lawannya yang semuanya pernah menjuarai piala dunia tersebut. Hebatnya, Navas hanya pernah mengalami satu kali kebobolan saja selama perhelatan Piala Dunia 2014 ini. Lantaran skillnya yang begitu luar biasa tersebut, maka tim dari penjaga gawang klub Levante ini pun didaulat sebagai salah satu tim dengan pertahanan paling baik selama berlangsungnya Piala Dunia 2014.